Prima.or.id – Bagi para ibu yang baru melahirkan tentu saja bisa berpuasa saat bulan Ramadhan. Menyui ketika berpuasa menjadikan tantangan baru bagi seorang ibu. Sebab ketika berpuas bagi mereka ibu yang menyusui tentu saja kehilangan cairan yang menjadikan perubahan pola makan dan tidur berubah. Kini tersedia berbagai macam tips puasa saat menyusui.
Apabila berat badan ibu mengalami penurunan ketika berpuasa. Sudah pasti kondisi tersebut berpengaruh terhadap kandungan lemak yang berada dalam ASI. Inilah mengapa sebagai seorang ibu harus mengerti seperti apa trik berpuasa ketika ibu menyusui.
Berpuasa selain menjadikan tubuh terasa lemas. Bagi seorang ibu yang sedang menyusui pasti membuat mereka kekurangan produksi ASI. Wajar saja hal ini terjadi sebab asupan makanan bahkan cairan sudah berkurang. Kamu sebagai ibu harus mampu mencukupi kebutuhan tersebut sewaktu sahur. Jadi ketika berpuasa produksi ASI tetap berjalan lancar.
Hukum Berpuasa Bagi Ibu Menyusui
Kali ini ibu juga harus mengerti terkait aturan berpuasa bagi ibu menyusui berdasarkan pada syariat agama islam. Hukum dari puasa bagi ibu menyusui tentu saja wajib. Hanya saja memang ada sebuah keringan bagi ibu menyusui. Jika memang ia merasa khawatir ketika berpuasa tidak mampu berikan ASI cukup untu bayinya.
Maka hukum berpuasa ketika menyusui berubah jadi haram. Jadi seorang ibu perlu menggantinya dengan berpuasa di waktu lain atau bisa pula membayarkan denda sejumlah hari puasa yang sudah ditinggalkan.
Inilah Tips Puasa Saat Menyusui
Sudah seharusnya kamu mengerti apa saja sebetulnya tips puasa saat menyusui supaya asupan anak tetap terjaga. Supaya lebih jelas sebaiknya simak penjelasan berikut:
1. Perhatikan asupan makanan ketika sahur
Makanan yang dikonsumsi ibu untuk sahur ternyata menjadi penentu seperti apa kondisi tubuhnya selama seharian penuh sampai waktu berbuka puasa. Penting sekali bagi ibu menyusui memperhatikan apa saja asupan makanan yang dimakan sewaktu sahur.
Sebab makanan sekaligus cairan yang dikonsumsi nantinya bisa menjadi cadangan kalori serta nutrisi waktu puasa.
Alangkah baiknya ibu menyusui melengkapi asupan makanan seperti halnya protein hewani, sayuran hijau, kacang-kacangan bahkan daging tanpa lemak.
2. Cukupi cadangan air pada tubuh
Tips puasa saat menyusui selanjutnya tentu saja harus mencukupi cadangan air yang dibutuhkan oleh tubuh. Sebab ketika tubuh mengalami dehidrasi pastinya akan terasa lemas dan lebih lemah.
Jika memang sewaktu berpuasa merasakan hal seperti itu segeralah membatalkan puasa menggunakan air putih supaya tubuh bisa terhidrasi dengan baik.
Sebelum akhirnya seorang ibu mengambil sebuah keputusan untuk berpuasa. Ada baiknya lakukan konsultasi terlebih dahulu pada dokter. Tujuannya tidak lain supaya dokter mampu menyaksikan kondisi ibu serta anak akankah sudah siap berpuasa ataukah tidak.
Seringkali bayi yang masih berusia di bawah 6 bulan, ia masih bergantung dengan ASI sebagai asupan gizi pertamanya. Sedangkan bagi anak dengan usia di atas 6 bulan tentu saja membuat ibu diizinkan berpuasa.
4. Pompalah ASI saat malam hari sampai maksimal
Adapun tips puasa saat menyusui yang perlu kamu ketahui tentu saja memompa ASI ketika malam hari tiba. Saat ibu berpuasa pastinya produksi ASI saat siang hari semakin berkurang.
Namun jangan merasa khawatir sebab ibu kini bisa memaksimalkan waktu mereka dengan memompanya sewaktu malam hari sesudah maghrib, tarawih bahkan sebelum sahur.
Jadi sama halnya ibu menggeser waktu memompa sekaligus menjaga persediaan ASI untuk si kecil di siang hari.
5. Beristirahat dengan cukup
Berpuasa saat menyusui menjadi salah satu fase paling berat sebab tubuh pun akan terasa semakin lemas. Selain itu produksi ASI pun juga pasti berkurang. Alangkah baiknya ibu beristirahat yang cukup supaya kondisi fisik serta psikisnya mampu terjaga sebaik mungkin.
Dengan begitu produksi ASI ibu menyusui tetaplah lancar. Jadi si kecil tidak bakalan kehilangan asupan yang terbaik. jika memang kamu sudah merasa lemas serta membutuhkan asupan ASI berlebih sebaiknya tidak memaksakan diri. Ibu kini bisa batalkan puasanya di tengah hari.
6. Atur asupan makanan sampai tepat
Tips puasa saat menyusui supaya produksi ASI berjalan lancar. Tentu saja bisa melakukan pengaturan pada asupan makanan serta minuman ketika sahur maupun berbuka puasa.
Semisal saja kamu memperbanyak konsumsi sayuran, susu bahkan buah ketika sayur. Selain itu lebih kamu hindarkan konsumsi makanan berminyak serta pedas yang bisa menjadikan tubuh mudah merasa haus.
Jangan sampai lupa juga untuk menakar asupan gula supaya tidak berlebihan. Sebab jika gula darah secara tiba-tiba alami kenaikan tentu saja bisa berefek buruk bagi tubuh. Sebaiknya ibu konsumsi makanan yang bisa menyuburkan ASI. Semisal saja konsumsi kacang hijau ataupun almond.
7. Hindarkan hal yang membuat stres
Bagaimana pun juga namanya manusia memang tidak bisa terhindarkan seratus persen dari stres. Inilah mengapa sebagai ibu harus mampu menghindari stres. Apabila ibu stres tentu saja bisa berpengaruh terhadap produksi ASI. Begitu pun sewaktu berpuasa pasti ada kemungkinan penurunan produksi ASInya.
Sebaiknya ibu membayakan jika sedang menyusui kemudian berpuasa serta alami stres. Hal ini menjadikan produksi ASI semakin terganggu. Jadi usahakan ibu hindari berbagai macam hal yang berpotensi membuat stres. Usahakan meminta dukungan dari suami agar mampu mewujudkan keinginan ibu.
Jika memang produksi ASI berkurang selama berpuasa. Jangan sampai menjadi stres juga tetapi kamu bisa juga mencoba berbagai macam tips lainnya yang mampu tingkatkan produksi ASI. Semisal saja memaksimalkan asupan cairan bahkan gizi sewaktu berpuasa.
8. Selalu konsumsi buah-buahan
Tips puasa saat menyusui berikutnya tentu saja selalu mengkonsumsi buah. Jadi seorang ibu bisa memperoleh tambahan asupan vitamin, cairan bahkan mineral. Ada baiknya ibu mengkonsumsinya secara rutin. Selalu tambahkan buah-buahan yang segar pada menu berbuka maupun sahur di setiap harinya.
Ada baiknya mengkonsumsi buah-buahan dengan kandungan air yang banyak. Seperti halnya buah semangka, jeruk, apel, melon, tomat, pir, blewah bahkan stroberi. Kamu pun bisa juga mengolah buah tersebut menjadi sop buah maupun salad sebagai menu untuk berbuka puasa. Sebaiknya kamu perhatikan kandungan gulanya jangan sampai berlebihan.
9. Mengkonsumsi suplemen tambahan
Kini seorang ibu bisa pastikan memperoleh nutrisi cukup ketika menyusui hanya dengan konsumsi suplemen tambahan. Tentu saja ada berbagai macam nutrisi penting yang ternyata bisa membantu kamu lebih fokus, berenergi sekaligus mampu tingkatkan produksi ASI.
Supaya lebih aman sebaiknya kamu konsultasikan terlebih dahulu pada dokter jika memang ingin konsumsi suplemen tambahan.
10. Hindari dehidrasi
Sebagai tips puasa saat menyusui berikutnya tentu saja menghindarkan diri dari dehidrasi. Hidrasi menjadi faktor terpenting bagi ibu menyusui. Ada baiknya ibu konsumsi air mineral yang banyak baik waktu sahur maupun berbuka. Dengan begitu asupan cairan tidak akan hilang.
Bukan hanya air mineral saja namun bisa pula ibu konsumsi air kelapa murni sebagai alternatif minuman terbaiknya bagi ibu menyusui. Air kelapa ini membantu tubuh tetap terjaga.
Penutup
Itulah tadi berbagai macam tips puasa saat menyusui yang perlu ibu perhatikan. Jangan sampai asupan makanan bahkan cairan berkurang yang berdampak pada produksi ASI.